Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2013

pengalaman dalam bersosialisasi

Menurut saya Berorganisasi itu pasti pernah dilakukan setiap orang yang sering berinteraksi maupun formal dan tidak formal. Organisasi yang formal itu seperti Organisasi didalam sekolah OSIS,BEM,Maupun Organisasi dalam kelas. Organisasi Non Formal seperti Organisasi diluar,Beroganisasi dalam membuat suatu acara dan lainnya. Sekarang saya ingin menceritakan Pengalaman Organisasi yang pernah saya ikuti, memang tidak banyak organisasi yang saya ikuti tapi berorganisasi itu cukup menarik lohh,karena dengan berorganisasi kita dapat mengenal ornag banyak sekali diluar sana, dan punya banyak pengalaman yang seru dan menarik.     Organisasi merupakan sekumpulan 2 orang atau lebih yang disusun dalam suatu kelompok kemudian bekerja sama untuk mencapi tujuan bersama. Organisasi ini ada berbagai macam dan bidang-bidang tertentu yang sesuai dengan tujuannya. Disini Organisasi yang pernah saya ikuti dan alami yaitu organisasi PMR(Palang Merah Remaja) yang merupakan salah satu orga

Kepemudaan dan Organisasi

A. Pemuda/Remaja Sebagai Aspek Kultural dan Indivudual. Konsepsi yang lebih bersifat politis di Indonesia pada umumnya menentukan batas umur pemuda (misalnya dalam organisasi gerakan pemuda) “antara 15 sampai 35 tahun hingga 40 tahun “.  Akan tetapi konsepsi serupa ini tidak akan membawa kita lebih maju dalam usaha memahami pemuda dari sudut perkembangannya. Untuk periodisasi perkembangan itu secara psychologis pedagogis diperlukan pertimbangan-petimbangan yang lain. Dalam membahas kedudukan pemuda/remaja di tengah-tengah masyarakat dalam era melenium seperti sekarang ini, pandangan resmi dari pandangan para ahli psikologi mengenai sifat golongan pemuda (15—35 tahun) itu antara lain adalah demikian: “…….manusia mengalami kejadian psychologis yang penting yakni pada  masa  transisi  manusia meninggalkan  masa ke kanak-kanakan dan mempersiapkan diri untuk menjadi orang tua. Masa   transisi  ini   terdiri   atas beberapa periode; periode-periode yang terkenal seperti periode

KELUARGA

Keluarga adalah dua atau lebih dari dua individu yang tergabung karena hubungan darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan dan mereka hidupnya dalam suatu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan didalam perannya masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan. Menurut Salvicion dan Ara Celis dari pengertian tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa keluarga adalah : -    Unit terkecil dari masyarakat, -    Terdiri atas 2 orang atau lebih, -    Adanya ikatan perkawinan atau pertalian darah, -    Hidup dalam satu rumah tangga, -    Di bawah asuhan seseorang kepala rumah tangga, -    Berinteraksi diantara sesama anggota keluarga, -    Setiap anggota keluarga mempunyai peran masing-masing, -    Diciptakan, mempertahankan suatu kebudayaan, Keluarga merupakan cikal bakal wajah peradaban. Baik buruknya masyarakat bisa dinilai dari profil-profil keluarga didalamnya. Belakangan ini kita dapat mengamati apa yang membuat sebuah keluarg